Untuk Sahabat
by : Dina Cuby
Di saat kita nikmati kebersamaan
Banyak hal terlewatkan begitu saja
Keceriaan, gelak-tawa serta canda ria
Semuanya mengalir begitu saja
Waktu yang tersedia
Seolah tak mampu untuk menampungnya
Begitu cepat berlalu
Berlari seolah tak mau berhenti
Kenangan-kenangan itu tak terasa
Pergi meninggalkan semua kegembiraan
Keceriaan, gelak tawa serta canda ria
Satu persatu kenangan itu hilang sekejap mata
Ada sederet senyum saat terlintas memory yang dulu kala
Kenapa kegembiraan itu harus pergi?
Tidak searah dengan langkah kaki?
Kapan ini semua bisa terulang kembali?
Akankah kita tidak akan pernah bertemu lagi?
Sahabat…
Semua yang pernah kita jalani
Hari demi hari, waktu demi waktu
Tatkala kita lalui semuanya bersama
Banyak hal yang pernah terjadi
Karena itulah liku hidup yang kita miliki
Kadang benci, kesal dan kecewa
Juga senang, hormat dan sayang
Sungguh luar biasa apa yang telah kita lalui bersama
Inikah pemberian tak ternilai dari Sang Kuasa?
Yang sering kali tak pernah kita syukuri adanya
Ya Allah…
Lindungilah mereka yang kucinta.
Kampus Puisi
Kumpulan puisi tentang cinta,puisi persahabatan, puisi kehidupan, puisi perjuangan, puisi lucu dan kata - kata mutiara
Thursday, March 31, 2011
Puisi Cinta | Bintang Malam
Bintang Malam
by : Ana
Kupandang langit malam yang cerah
Diangkasa tampaklah bulan yang indah
Mataku teruju pada benda sekitarnya
Bintang itulah namanya
Bintang bercahaya indah menyapaku
Kubalas dengan senyumanku
Berkelap-kelip menyinari gelapnya malam
Tetapi aku masih terdiam
Wahai bintang, turunlah agarku bisa mengambil cahayamu
Menemaniku tidur dimalam yang gelap gulita
Akupun dapat terlelap karena hangat cahayamu
Kitapun dapat bermimpi bersama
by : Ana
Kupandang langit malam yang cerah
Diangkasa tampaklah bulan yang indah
Mataku teruju pada benda sekitarnya
Bintang itulah namanya
Bintang bercahaya indah menyapaku
Kubalas dengan senyumanku
Berkelap-kelip menyinari gelapnya malam
Tetapi aku masih terdiam
Wahai bintang, turunlah agarku bisa mengambil cahayamu
Menemaniku tidur dimalam yang gelap gulita
Akupun dapat terlelap karena hangat cahayamu
Kitapun dapat bermimpi bersama
Puisi Perjuangan | Pantang Menyerah
Pantang Menyerah
by : Rina
Tanpa kegigihan
perjuangan hidup serasa hambat
Hanya sikap tabah dan pantang menyerah
yg dapat membuka peluang untuk maju
Berbagai hangat keceriaan
Dalam keakraban adalah cara terbaik
untuk mewarnai dunia
Hubungan pribadi yang dekat
Dan kerja sama yang erat
Kunci pembuka manfaat pemitraan
yang lebih besar di masa mendatang
Menciptakan solusi dan inovasi
Adalah jawaban untuk semua tantangan yang kian meningkat
by : Rina
Tanpa kegigihan
perjuangan hidup serasa hambat
Hanya sikap tabah dan pantang menyerah
yg dapat membuka peluang untuk maju
Berbagai hangat keceriaan
Dalam keakraban adalah cara terbaik
untuk mewarnai dunia
Hubungan pribadi yang dekat
Dan kerja sama yang erat
Kunci pembuka manfaat pemitraan
yang lebih besar di masa mendatang
Menciptakan solusi dan inovasi
Adalah jawaban untuk semua tantangan yang kian meningkat
Thursday, February 24, 2011
Puisi Cinta | Hanyut Dalam Cinta
Hanyut Dalam Cinta
by Bunda Zydan , Syifa
Biar kuakui pada dunia
Bahwa rasa itu sudah tak ada
Mati bersama angin
Hembus keringkan airmata
Hilang bersama angan
Melayang pada awan
Biar kuakui pada dunia
Perlahan aku mati bersama cinta
by Bunda Zydan , Syifa
Biar kuakui pada dunia
Bahwa rasa itu sudah tak ada
Mati bersama angin
Hembus keringkan airmata
Hilang bersama angan
Melayang pada awan
Biar kuakui pada dunia
Perlahan aku mati bersama cinta
Puisi Cinta | Kerinduan
KERINDUAN
Oleh: Yunita Ramadhana
Saat hari mulai berlalu
Melayangku ke masa lalu
Kau selalu ada di dekatku
Kapanpun aku membutuhkanmu
Kau menatapku dengan syahdu
Melalui tatapan matamu yang sendu
Kau hibur kegundahanku
Melalui derai tawamu yang lucu
Kini kita terpisah jarak dan waktu
Ku hanya mampu merindumu
Tanpa bisa menatapmu
Tanpa bisa menyentuhmu
Kapankah ini akan berlalu?
Ku hanya bisa menunggu waktu
Tuk berlari ke arahmu
Memelukmu...melepas kerinduanku
Especially for:
My best friend who misses someone that he loves very much.
New Delhi, November 29, 2005
JMI, New Delhi, INDIA
Around 12.30 pm.
Oleh: Yunita Ramadhana
Saat hari mulai berlalu
Melayangku ke masa lalu
Kau selalu ada di dekatku
Kapanpun aku membutuhkanmu
Kau menatapku dengan syahdu
Melalui tatapan matamu yang sendu
Kau hibur kegundahanku
Melalui derai tawamu yang lucu
Kini kita terpisah jarak dan waktu
Ku hanya mampu merindumu
Tanpa bisa menatapmu
Tanpa bisa menyentuhmu
Kapankah ini akan berlalu?
Ku hanya bisa menunggu waktu
Tuk berlari ke arahmu
Memelukmu...melepas kerinduanku
Especially for:
My best friend who misses someone that he loves very much.
New Delhi, November 29, 2005
JMI, New Delhi, INDIA
Around 12.30 pm.
Subscribe to:
Posts (Atom)